Pasca Putus Bagi Wanita

Untuk para wanita dimanapun anda berada. Pernahkah kamu merasa jatuh cinta kepada seorang pria? Menganggap pria itu adalah segalanya bagi kamu. Memberikan segalanya kepada pria itu dan melakukan semuanya untuk dia. Mempercayai dan mencintainya sepenuh hatimu. Menunggunya dengan segenap hatimu. Menganggap dia adalah sumber kebahagiaanmu, dia segalanya untukmu. Kamu sangat serius padanya
            Sampai akhirnya tiba saatnya dia pergi meninggalkanmu untuk sebuah alasan yang tidak masuk akal. Kamu memberontak padanya, kamu memohon-mohon padanya untuk kembali kepada kamu, namun dia hanya diam tidak peduli lagi. Berusaha menghubunginya lagi, menjelaskan semuanya, namun nihil hasilnya. Kamu menangis, mengatakan pada dirimu sendiri bahwa kamu wanita terbodoh sudah membuatnya pergi darimu? Ayolah, kamu lebih baik dari itu.
            1-2 bulan kamu mengalami fase dimana kamu mengingat kembali setiap waktu-waktu indah yang kalian jalani bersama dulu, berpikir bahwa apakah kalian bisa kembali bersama? Kata orang 4-9 bulan adalah waktu yang ideal untuk melupakan seseorang setelah putus, namun tidak bagi beberapa wanita yang memang sejak awal serius kepada pasangannya. Dia akan senantiasa menyalahkan dirinya, menangis, lupa caranya untuk bahagia, berharap dan menunggu pria itu kembali padanya, sampai dia lupa bahwa dirinya sangat berharga di mata Tuhan.
            1-2 tahun atau bahkan 3-5 tahun kamu bisa melupakannya? Itu cinta atau kamu yang bodoh? Masih menganggap dia adalah yang terbaik bagi kamu, tapi belum tentu di mata Tuhan dia yang terbaik bagi kamu. Kamu tau kebenaran tentangnya, kamu tau bahwa selama ini dia berbohong pada kamu, dia tidak sebaik yang kamu kira. Dan ketika kamu dengan segala kesabaranmu menunggunya dia malah asik mengejar wanita lain atau bahkan mengejar “banyak” wanita dan mungkin malah upload foto di sosmed bersama wanita lain lalu kamu stalker dan berpikir yang tidak-tidak lalu kamu sakit hati, menangis lagi, baper, dan seperti itu siklusnya*ups, ini kenyataannya bukan?
            Berhentilah berbuat bodoh, sadarlah wanita, kamu sangat berharga! Jika memang dia meninggalkan kamu tanpa alasan yang jelas itu berarti Tuhan menyelamatkanmu darinya. Tuhan tau, dia bukan yang terbaik untukmu, untuk itulah Tuhan mematahkan hatimu, tapi tenang ini hanya sesaat. Tuhan punya yang terbaik untukmu.
            Lalu kamu sempat berpikir kenapa dia bahagia setelah putus denganku? Apa aku hanya membuatnya sedih? Itu adalah pertanyaan yang bodoh, jujur. Dia bahagia karena sejak awal dia tidak serius denganmu dan dia tidak sememikirkannya seperti dirimu memikirkannya. Mau kamu sedih, menangis, meronta, jungkir balik, menunggunya, dia tidak akan peduli karena dia tidak pernah memikirkanmu.
            Berhentilah stalker sosmednya, mau dia dengan wanita lain, mau dia mengejar wanita lain sebanyak-banyaknya itu bukan urusanmu lagi. Dia tidak pantas untukmu, sungguh. Kamu menunggunya dengan sepenuh hatimu, dia malah mengejar wanita lain. Pantaskah perjuanganmu itu wahai wanita untuk pria seperti itu?
            Kamu boleh patah hati. Kamu boleh menangis sejadi-jadinya. Kamu boleh menyalahkan diri kamu sedniri. Kamu boleh merindukan masa-masa itu. Tapi cukup sekali saja. Setelah itu buka lembaran baru hidup kamu, mulailah dengan tersenyum saat pagi hari setelah bangun tidur dan mengatakan “Aku bisa! Ada atau tidak adanya kamu di hidupku aku bisa menjalani semua ini! Terima kasih sudah menjadi pelajaran berharga!”. Bersosialisasilah dengan teman-teman baru di lingkunganmu, ikuti kegiatan positif, dan banyak-banyaklah berbuat kebaikan dan menebar kasih sayang. Dan jangan lupa lebih mendekatkan diri lagi ke Tuhan. Taruhlah segala harapanmu pada Tuhan, bukan malah menaruh semua harapanmu pada pria yang tak pantas untukmu itu. Wanita baik-baik untuk pria baik-baik pula bukan? Tapi jangan pernah kamu menaruh kebencian padanya, sehingga kamu mengotori hatimu sendiri. Ikhlaskan, lepaskan, maafkan, dan doakan dia.

            Memang, untuk beberapa wanita proses move on itu susah, sangat susah dan sangat berat. Bukan melupakan tentangnya, tapi mengikhlaskan yang telah terjadi, melepasnya, dan memaafkannya. Kita sangat berharga di mata Tuhan, jika kita memang berniat untuk mencari yang serius maka pada waktunya akan indah karena rencana Tuhan. Tuhan selalu tau yang terbaik bagi kita. Stay positif and be happy, girls!


Komentar

Postingan Populer